Cara Membuat Kabel LAN

Friday, November 09, 2012
Cara Membuat Kabel LAN


Kali ini, lagi… saya sharing salah satu mata kuliah saya yaitu JaringanKomputer. Berbicara mengenai Jaringan Komputer, Tentu saja Kabel menjadi salah satu factor penting dalam membuat sebuah kabel jaringanKomputer.  

Pada kesempatan yang baik ini kita akan belajar pengkabelan untuk jenis kabel UTPUTP singkatan dari Unshielded Twisted Pair; disebut unshieldedkarena kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik. Dan disebut twisted pair karena di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun saling berlilitan.
Sebelum berlanjut ketahapan Praktik membuat Kabel Lan, alangkah lebih baiknya kita berkenalan dengan alat alat berikut :

Kabel UTP
Kabel UTP adalah salah satu kabel yang paling sering digunakan dalam sebuah jaringan lokal (LAN) selain harganya yang relatif terjangkau, kabel jenis ini juga lebih mudah dipasang dan yang paling penting kinerja bisa diandalkan.

Konektor RJ45
Tidak seperti kabel dalam instalasi listrik, bila kabel listrik mesti dikupas dulu untuk menghubungkan satu titik ke titik lainnya; maka kabel UTP tidak perlu dikupas untuk menghubungkan kabel kejaringan. Tetapi Anda membutuhkan konektor (dalam hal ini adalah konektor RJ45) yang dipasang diujung kabel UTP dengan kombinasi warna tertentu. Jadi, konektor RJ45 ini berperan menjembatani kabel UTP dengan resources pada jaringan (seperti komputer, hub, router dan lainnya).

Tang Crimping
Kalau yang satu ini kita gunakan untuk menrangkai sebuah kabel; atau lebih tepatnya untuk menyatukan kabel UTP dengan “soulmate-nya” yakni konektor RJ45. Alat yang bentuknya mirip tang ini dapat digunakan untuk (1) memotong kabel UTP dan merapikannya; (2) mengeratkan kabel dengan konektornya agar terpasang dengan baik.

LAN Tester
LAN Tester digunakan untuk memeriksa kabel yang telah dirangkai apakah terpasang sesuai dengan konfigurasinya atau tidak. Alat ini memiliki lampu indikator yang berfungsi untuk memeriksa konfigurasi kabel jaringan (UTP).

Nah…sekarang tiba saatnya untuk mencoba membuat kabel jaringan. Dalam jaringan lokal atau LAN yang menggunakan kabel UTP dikenal 2 jenis kabel jaringan, yaitu Straight dan Cross. Kedua kabel tersebut memiliki fungsi yang berbeda dalam jaringan; kabel jenis Cross digunakan untuk menghubungkan dua (2) komputer secara langsung (tanpa perantara device lain seperti HUB) yaitu melalui NIC atau LAN Card. Sedangkan kabel satunya (Straight) umumnya digunakan untuk mengkoneksikan komputer ke Hub, komputer ke Switch, Router ke Switch, Router ke HUB.

Beda fungsi beda pula cara pembuatannya, dan yang membedakannya adalah urutan kombinasi warna pada saat dipasang atau dimasukkan kedalam konektor RJ45. Berikut kombinasi warna kedua jenis kabel tersebut sekaligus langkah praktis membuatnya.

Membuat kabel Straight
Susunan warna kabel Straight dari kiri ke kanan ialah:
1.                 Putih Orange
2.                 Orange
3.                 Putih Hijau
4.                 Biru
5.                 Putih Biru
6.                 Hijau
7.                 Putih Coklat
8.                 Coklat
Untuk membuat/memasang kabel UTP kedalam konektor RJ45, Anda harus mengurutkan warna kabelnya seperti urutan warna diatas. Setelah yakin dengan urutannya, silahkan Anda rapikan ujung-ujung kabel menggunakan tang Crimpingdan masukkan kabelnya kedalam konektor (ingat, pastikan semua ujungnya rapi dan tidak ada yang saling “salip” atau “mendahului”). Bila sudah yakin semua kabelnya masuk dalam keadaan rapi dan rata serta sesuai dengan urutan warnanya, press (tekan) menggunakan crimping.

Membuat kabel Cross
Susunan warna untuk jenis kabel Cross yaitu:
1.                 Putih Hijau
2.                 Hijau
3.                 Putih Orange

4.                 Putih Biru
5.                 Biru
6.                 Orange
7.                 Putih Coklat
8.                 Coklat
Pembuatan kabel Cross sama persis dengan pembuatan kabel “saudara kembarnya” Straight, hanya saja Anda harus mengurutkan warna kabelnya sesuai dengan urutan warna kabel Cross seperti urutan diatas. Hal mendasar yang membedakan kabel jenis Cross adalah urutan warna tiap ujungnya harus berbeda, sedangkan untuk kabel jenis Straight kebalikannya.
Menurut aturan EIA/TIA (Electronic industries Assosiation/telecomunications Industry Assosiation) dikenal standar urutan warna kabel 568A dan 568B. Berikut gambar urutan warnanya:

Masih menurut EIA/TIA (Electronic industries Assosiation/telecomunications Industry Assosiation), bahwa hanya kabel urutan ke 1, 2, 3 dan 6 saja yang bekerja dalam proses pentransferan data.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »